kwisata
Kalau sedang melakukan perjalanan ke atau dari Bandara Juanda Surabaya lewat jalan arteri (bukan tol), di jalan Ir. H. Juanda, Delta Mandala No. 5, Semambung, Sidoarjo, Jawa Timur, ada sebuah warung makan sederhana yang menyajikan beberapa menu soto. Walaupun sederhana, banyak orang yang mengantri untuk makan di sana terutama pada jam-jam makan.
Soto Buntut Ala Cak Choirul
Tertulis di depan warung, “Soto Choirul” dengan rincian menu soto daging, soto daging istimewa, soto buntut, soto buntut goreng, soto iga, dan soto iga goreng. Soto buntut adalah menu favorit para pengunjung di tempat tersebut, meskipun soto lainnya juga tak kalah nikmatnya.
Masuk ke dalam warung soto Cak Choirul, terlihat kursi kayu dan meja berderet panjang. Pada jam sibuk pagi atau istirahat, kerja Cak Choirul akan berkutat dengan sibuknya di balik dandang besar yang berisi kuah dan daging soto.
Banyak pengunjung yang sudah beberapa kali mampir di warung Cak Choirul mengaku ketagihan dengan soto yang disajikan. Kalau mau coba soto daging dan soto buntut rasa Madura yang maknyus cobalah di warung ini. Pemilik warung ini memang asli Madura, dan biasa dipanggil Cak Choirul.
Di warung ini, soto daging mempunyai dua pilihan, biasa dan istimewa. Yang biasa dicampur menggunakan lemak, sedangkan soto daging istimewa tanpa dicampur lemak dan potongan dagingnya lebih banyak. Sedangkan soto buntutnya juga memiliki turunan, yakni soto buntut goreng.
Soto dengan daging yang berlimpah serta aroma yang lezat membuat mulut tak sabar ingin segera menyantapnya. Berbeda dengan soto kudus, rasa kuah kaldu soto madura cukup kuat terasa nikmat dan segar. Biasanya soto ditabur dengan bawang merah goreng tapi soto buntut di sini diberi taburan bawang putih goreng yang menambah cita rasa gurih sotonya.
Yang menariknya lagi, nasi yang disajikan dengan bungkus daun pisang berbentuk kerucut, serta juga tersedia lontong, nasi dan lontong tersebut dapat diambil sepuasnya. Hanya saja untuk porsi laki-laki dapat menghabis 2-3 bungkus karena porsinya yang memang sedikit.
Untuk seporsi soto daging biasa dibandrol dengan harga Rp 15 ribu, untuk soto daging istimewa dihargai Rp 20 ribu, sedang untuk soto buntut ia mematok harga Rp 30 ribu. Meskipun beda isi, tapi kuah soto daging ini sama tak mengurangi rasa sedap dan sensasi soto Madura.
Sedangkan minuman di Soto Buntut Choirul, Sidoarjo ini hanya tersedia teh hangat, es teh manis, jeruk hangat dan es jeruk.
Bukan hanya warga Surabaya atau Sidoarjo saja yang kerap datang ke warung soto ini, tapi pelanggannya juga banyak dari kalangan pramugari dan pilot pesawat, maklum kebetulan memang warung soto ini berada di akses jalan menuju Bandara Juanda.
Selain itu pelanggannya juga banyak yang berasal dari luar kota bahkan luar Jawa seperti Jakarta, Kalimantan dan daerah lainnya. Jangan khawatir untuk kehabisan karena Choirul sudah menyiapkan menu soto ini untuk satu hari penuh, warung ini buka mulai pukul 06.00 hingga tutup pukul 22.00. Tak heran dalam sehari soto daging dan buntut cak Choirul bisa menghabiskan sekitar 100 kilogram buntut dan 40 kilogram daging.
Meski berada di kawasan pinggiran, soto daging dan buntut Madura Cak Choirul tetap membuat siapa saja yang pernah mencobanya akan kembali ketagihan.
Kuliner Soto Buntut Cak Choirul Sidoarjo
