kwisata
Nama Gunung Padang pasti sudah dikenal masyarakat Jawa Barat khususnya warga Cianjur. Gunung Padang merupakan salah satu situs megalitikum terbesar di Asia yang berada di Selatan kota Cianjur. Keberadaan Gunung Padang menjadi magnet dunia pariwisata di Cianjur karena selain menyuguhkan eksotisme alam khas Cianjur juga memberikan nilai historis terutama bagi peneliti benda sejarah purbakala.
Kampung Budaya Sundaland
Nah untuk mempermudah akses menuju Gunung Padang sekarang anda bisa melewati kampung budaya yaitu Sundaland. Selain sebagai tempat jalur alternatif kalian juga bisa makan bareng keluarga, teman ataupun komunitas kalian karena Sundaland menyediakan fasilitas restoran khas sunda banget.
Sundaland (paparan Sunda) menurut beberapa penelitian, dulunya merupakan sebuah kawasan (daratan) yang merupakan penghubung Pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan dan Semenanjung Malaka. Menurut penelitian Oppenheimer, kawasan ini tenggelam karena terjadi kenaikan permukaan laut setinggi 500 meter, pada periode 7.000 – 14.000 tahun yang silam.
Dalam buku “Atlantis, The Lost Continent Finally Found, The Definitive Localization of Plato’s Lost Civilization”, karya Profesor Aryso Santos (2005), Sundaland adalah benua Atlantis, yang disebut-sebut Plato di dalam tulisannya yaitu Timeus dan Critias.
Terlepas dari sejarah masa lampau, Sundaland adalah destinasi wisata bernuansa Sunda sebagai pasangan situs megalitikum Gunung Padang yang sedang populer saat ini. Terletak berdampingan sehingga jika ke Gunung Padang disarankan ke Sundaland atau sebaliknya. Lokasi keduanya ada di Desa Karyamukti Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Di Sundaland terdapat banyak spot selfie atau grufie soalnya tempat di Sundaland ini sangat instagrammable yang dipadukan dengan nuansa khas pegunungan hijau dan balutan udara yang sejuk serta tak kalah menarik dengan Taman Nasional Cibodas. Untuk lokasi sundaland sendiri tepat di pintu masuk situs Gunung Padang samping terminal gunung padang sehingga sangat mudah diakses wisatawan.
Bangunan bergaya arsitektur klasik sunda menambah kemeriahan dan keeksotisan tersendiri bagi pengunjung, saat ini tempat makan bergaya lesehan sunda memang sedang digemari di Cianjur dibandingkan dengan rumah makan modern. Hal ini menunjukan bahwa budaya sunda masih dapat kita rasakan di kota Cianjur yang terkenal dengan Pupuh dan Tauconya.
Peningkatan trafik masyarakat dari berbagai daerah di wilayah kota Cianjur dan sekitarnya dapat menggenjot pendapatan masyarakat sekitar dan pihak pengelola dalam hal ini adalah pemerintah kabupaten. Dibalik kepopulerannya , secara tidak langsung bermunculan objek-objek wisata baru di wilayah kota santri ini.
Walaupun belum terlalu banyak dikenal bahkan saya sendiri baru mengetahui keberadaan objek wisata ini namun kehadirannya menambah indeks pariwisata bagi Cianjur sendiri.
Wisata Kampung Sundaland – Wisata Indonesia
