Wisata Taman Nasional Siberut

Taman Nasional Siberut terletak di pulau Siberut yang merupakan pulau terbesar dalam rantai dari empat Kepulauan Mentawai yang terletak di lepas pantai barat Sumatra. Pengelola Taman Nasional Siberut adalah UPT Departemen Kehutanan (PHKA) yang ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kehutanan No. 6186/Kpts-II/2002 tanggal 10 Juni 2002 tentang organisasi dan Tata Kerja Balai Taman Nasional Siberut.

Cagar Biosfer Taman Nasional Siberut

Tempat wisata Taman Nasional Siberut merupakan salah satu cagar biosfer di Indonesia yang dikelola dengan menggunakan beberapa zona yaitu Zona Inti yang terletak dibagian Siberut Utara dan Siberut Selatan, Zona Rimba yang terletak di sekeliling zona inti, Zona Pemanfaatan Tradisional yang terletak di sebelah Barat Daya sampai sebelah Barat Laut Pulau Siberut dan Zona Pemanfaatan Intensif yang terletak di Simabugai antara Dudun Sirisurak dan Dusun Limau.

Masyarakat Mentawai di Pulau Siberut sebagian besar masih menganut sistem sub-ekonomi, mengandalkan sumber daya alam yang ada dari Taman Nasional Siberut. Kearifan tradisional masyarakat setempat memungkinkan mereka untuk memanfaatkan sumber daya alam hutan dengan hati-hati. Kegiatan sehari-hari dari orang-orang di daerah ini berhubungan dengan penggunaan sumber daya alam, misalnya melalui berburu, bercocok tanam, berkebun cendana, tebu dan tanaman obat.

Seiring dengan perubahan waktu, sebagai sosial budaya, situasi ekonomi, dan kebijakan mengeksploitasi sumber daya alam telah diterbitkan mewakili skema eksploitasi sumber daya yang sesuai dengan konservasi berkelanjutan dari keanekaragaman hayati dan budaya.

Potensi Wisata TN Siberut Kepulauan Mentawai Sumatera Barat

Balai Taman Nasional Siberut selaku pengolah kawasan konservasi sedang menggalakkan ekowisata yang merupakan salah satu misi dalam penyelamatan Siberut seperti yang telah dicanangkan oleh WWF pada tahun 1980. Potensi pariwisata yang dapat dinikmati di Taman nasional Siberut Kabupaten Kepulauan Mentawai Sumatera Barat ini berupa wisata alam dan wisata budaya, yaitu:

1. Ragam Kebudayaan masyarakat Mentawai yang sangat khas dan unik seperti membuat tato, membuat kabit (celana tradisional), upacara adat dengan tarian khas mentawai (turuk) dan ritual pengobatan oleh Sikerei (dukun mentawai).


2. Trecking dengan berjalan kaki melalui hutan-hutan primer dengan kondisi tanah yang berlumpur, menikmati pohon-pohon dipterocarpaceae, anggrek hutan dan kehidupan liar. Penyusuran Sungai utama dapat dilihat adanya pondok (sapou) tempat masyarakat lokal berladang dan berternak, atau melihat kehidupan masyarakat lokal menggunakan sampan. Memasuki Desa Madobak maka kita akan menjumpai Air Terjun Ulukubuk yang memiliki panorama yang indah dan natural.

3. Wisata bahari snorcling, berenang, memancing dan menikmati indahya pasir putih di pulau-pulau kecil di ujung selatan Pulau Siberut seperti Pulau Nyang-nyang dan Karang Bajat.

4. Pengamatan Burung di hutan-hutan primer dan sekunder atau sepanjang sungai saat perjalanan menuju ke lokasi wisata. Ada sekitar 134 jenis burung, 19 di antaranya adalah endemik.

5. Pengamatan Primata pada pagi hari disaat primata mulai beraktivitas yang dapat dilihat dan diamati secara langsung. Empat spesies primata: siamang (Hylobates klosii), Kera Mentawai (Macaca pagensis), Kera Siberut (Presbytis potenziani siberu) dan Monyet berhidung (Nasalis concolor siberu)

6. Pulau Siberut terdapat beberapa lokasi wisata mangrove yang potensial yaitu Teluk Katurei yang masih memiliki hutan mangrove yang luas dan relatif asli dengan paduan Teluk Katurei yang tenang.

7. Pulau Siberut dapat dijadikan kegiatan pendidikan lingkungan dan konservasi melalui kegiatan outdoor sport atau outbond bagi anak-anak sekolah.

8. Potensi yang sedang dikembangkan adalah Wisata Laut Teluk Saibi Sarabua, termasuk di dalamnya ada Pulau Bugei yang memiliki pasir yang putih, ombak yang tenang dan terdapat padang lamun dan terumbu karang yang cukup luas.

Balai TN Siberut telah memiliki tenaga teknis bidang wisata alam dan jaringan beberapa orang pemandu wisata lokal. Selain itu sarana dan prasarana pelengkap dan penunjang lainnya adalah adanya jasa penyewaan perahu mesin (speed boat), tempat penginapan (Bungalow, Guest House) dan gedung visitor center yang dapat digunakan untuk memberikan informasi awal kepada para wisatawan yang ingin menjelajahi Pulau Siberut.

Untuk menuju dan memasuki kawasan Taman Nasional Siberut sarana transportasi yang dapat digunakan adalah speed boat, motor tempel melalui pantai barat. Jika menggunakan sampan atau berjalan kaki biasanya melalui jalur tembus dari pantai timur.

 

Kantor Taman Nasional Siberut
Jl. Khatib Sulaiman No 46
Gedung ex. Kanwil Kehutanan Lt.3
Padang-Sumatra Barat
Indonesia

Taman Nasional Siberut – Wisata Indonesia

kwisata

turut membahas informasi pariwisata berdasarkan tempat lokasi tujuan wisata-wisata khususnya yang ada di Indonesia, juga info pendukung wisata.

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *