Bali menjadi salah satu destinasi favorit saat musim liburan tiba. Bahkan tidak musim liburan pun, Bali tetap jadi tujuan bersantai yang diidam-idamkan. Walau hanya bisa libur saat weekend pun, tidak jadi masalah jika harus jauh-jauh pergi ke Bali.
5 Tips Membuat Itinerary ke Bali
Supaya liburan di Bali lebih terencana, tentu dibutuhkan itinerary (rencana perjalanan) yang tepat agar semua tempat tersambangi dengan baik. Lalu bagaimana caranya membuat itinerary yang tepat? Simak beberapa tips berikut, yuk!
1. Perhatikan waktu berangkat dan waktu tiba
Usahakan memilih waktu tiba di Bali pada pagi hari agar bisa langsung pergi ke tempat wisata yang Anda ingin tuju. Biasanya jika dari Jakarta jam 5 WIB Subuh, Anda akan tiba di Bali pada pukul 7 WITA pagi.
Jangan lupa sebelum berangkat, sediakan waktu setidaknya 1,5 jam sampai 2 jam untuk bersiap-siap di bandara. Karena biasanya waktu check in ditentukan minimal 1 jam sebelum keberangkatan dan 30 menit sebelum gate pesawat ditutup.
2. Pilih rute wisata yang searah
Sebaiknya pilih rute yang searah dalam satu hari agar tidak banyak waktu yang dihabiskan di jalan. Misalnya hari pertama Anda ingin langsung pergi melihat Kerajaan Ubud atau Puri Saren Agung.
Buat rute yang searah dengan Ubud, misalnya ke Bukit Campuhan atau Sacred Monkey Forest. Jangan buat rute yang jauh seperti ke Uluwatu atau Pantai Pandawa. Selain hemat waktu, bensin pun juga lebih irit, kan?
3. Perhatikan jarak tempuh dan waktu yang diperlukan tiap destinasi
Jarak tempuh dan ETA (estimasi waktu) ini cukup penting, karena Anda dapat memperkirakan berapa lama harus di jalan. Jadi dapat diprediksi kira-kira ada berapa lokasi yang akan Anda tuju dalam satu hari tersebut.
4. Wajib cek harga tiap destinasi
Baik objek wisata atau aktivitas wisata, sebagian besar akan dipungut biaya. Misalnya ketika ingin mencoba watersport di Tanjung Benoa. Anda perlu cek terlebih dahulu ada aktivitas apa saja plus harganya. Akan lebih baik dan tentu lebih hemat jika Anda memesan online paket aktivitas watersport yang diinginkan.
5. Perhatikan juga durasi tiap aktivitas
Durasi ini perlu diperhatikan karena tidak mungkin Anda hanya sebentar saja surfing di Nusa Dua atau rafting di Karangasem, sementara jadwal keinginan hari itu sangat padat. Maka sebaiknya, buatlah durasi maksimal dari tiap aktivitas.
Misalnya untuk surfing di Nusa Dua, Anda paling tidak butuh waktu 2 jam. Setelah itu lanjut makan siang di Warung Nasi Ayam Bu Oki selama 30 menit. Dari dua tujuan ini, Anda nantinya bisa membuat itinerary dengan memperkirakan berapa jarak tempuh ke kedua lokasi ini dari tempat menginap.
Siap traveling ke Bali dengan itinerary yang tepat?
5 Tips Membuat Itinerary ke Bali