Wisata Alam Piket Nol Lumajang Jawa Timur

Kawasan wisata alam piket 0 (baca piket nol) sesungguhnya adalah kawasan jalur titik tertinggi di jalan jalur selatan yang menghubungkan kota Malang dengan kota Lumajang. Akan tetapi, pada jalur tersebut penuh dengan pemandangan yang indah serta sedikit ekstrim karena berkelok-kelok mengikuti jalur sungai dengan sisi sebelah jurang dan sisi lainnya tebing.

Kawasan Wisata Piket Nol

Kawasan piket nol yang termasuk dalam kecamatan Pronojiwo, Lumajang berada di lokasi dengan ketinggian 750m dpl, di bawah kaki gunung Semeru atau sekitar 34 km sebelah barat kota Lumajang. Namun di lokasi piket nol terdapat sebuah Jembatan Besuk Kobo’an, atau warga sekitar menyebut Jembatan Gladak Perak yang menghubungkan dua sisi bukit batu yang curam dibuat sekitar tahun 1925-1930 oleh pemerintah Kolonial.

Meskipun Gladak Perak peninggalan Belanda sudah tidak digunakan lagi setelah dibuat jembatan baru sekitar tahun 2001 dengan panjang sekitar 130 meter berkonstruksi beton bertulang, jembatan tersebut men jadi urat nadi ekonomi dari Lumajang ke Malang atau sebaliknya, sekaligus sebagai Rest Area gratis dengan wisata kuliner sederhana murah meriah.


Sekitar Piket nol terdapat beberapa tempat wisata yang dapat dikunjungi karena lokasinya tidak terlalu jauh. Tempat wisata alam Goa Tetes yang sempat menjadi primadona wisata di Lumajang tahun 1980 hingga 1990. Goa yang ditemukan pada 1969 oleh warga setempat dan barulah dikomersialkan sekitar tahun 1982 karena dianggap menarik dan rute untuk menuju lokasi Goa Tetes sangat menantang dengan jalur yang terjal dan licin.

Sekilas, wisata alam Goa Tetes ini seperti wisata air terjun dikarenakan banyaknya air terjun yang ada di lokasi tersebut. Perlu mendaki lagi untuk menuju Goa Tetes yang di dalamnya terdapat stalagtit dan stalagmit dengan warna yang beraneka ragam yang mempesona.

wisata alam Goa Tetes

Ada tempat wisata lagi di sekitar kawasan Piket Nol yaitu pemandian Jarit yang dikelola perum Perhutani yang merupakan salah satu pemandian alam yang masih alami di Kabupaten Lumajang terletak di desa Jarit, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. Airnya jernih, dingin dan segar bersumber mata air hutan lindung di jarit. Namun sayang, saat artikel ini dibuat kondisinya sudah tak terawat.

 

Kawasan Piket Nol Lumajang – Wisata Indonesia

kwisata

turut membahas informasi pariwisata berdasarkan tempat lokasi tujuan wisata-wisata khususnya yang ada di Indonesia, juga info pendukung wisata.

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *